GW MO KHILAFAH, LO MO APA ?! Hare Gene Demokrasi? Gile aja lo bro !! Demokrasi ? nggak deh ..!! Demokrasi= basi !! tau galo ?? Demokrasi itu belenggu, kawan Cuma dua solusi : Syariah dan Khilafah. Yoi Ga Choy !!?

Rabu, 27 Juli 2011

Menghadapi Suami yang Lagi Ngambek

Kehidupan berumah tangga pastilah tak selalu berjalan mulus. Dua pribadi dan karakter yang berbeda menyatu dalam satu biduk rumah tangga. Wajar saja bila banyak mengalami pertentangan-pertentangan. Biasanya entah karena keegoisan masing-masing sering terjadi perselisihan karena diantara kita tidak ada yang mau mengalah, dan merasa benar sendiri. Jika tak bijak menyikapi pertengkaranpun bisa saja terjadi.

Bagi perempuan, saat menghadapi apa yang dimaunya tidak terpenuhi oleh pasangan akan langsung ngambek. Ini seperti sebuah senjata ampuh yang diusung untuk meluluhkan hati pasangannya. Sehingga ngambek lebih identik dilakukan oleh perempuan.

Ngambek? dalam (bahasa jawanya mutung). Jika diterjemahkan secara bebas adalah ekspresi atau sikap seseorang untuk menunjukkan rasa ketidaksenangan, protes, marah atau jengkel terhadap sesuatu yang tidak sesuai dengan keinginannya (pikiran, prinsip dll).

Dalam rumah tangga, meskipun istri lebih doyan melakukan aksi ngambek ini. Namun tidak tertutup juga kemungkinan itu terjadi pada suami. Nah..bagaimana kalau suami yang ngambek ? Apakah luar biasa. Saya rasa tidak juga, karena hal ini adalah wajar dan manusiawi. Namun walaupun normal, kita harus pintar-pintar untuk menyelidiki penyebabnya dan yang paling penting jangan biarkan kondisi itu berlarut-larut. Sebagai istri kita harus dapat menyelesaikannya. Ini semua tentu demi keharmonisan rumah tangga, kita bertanggung jawab untuk segera mencarikan solusinya.

Punya suami yang tampangnya ganteng dan keren, tiba-tiba menjadi cemberut dengan muka ditekuk mungkin akan membuat kita bertanya-tanya. Diajak makan, katanya malas makan. Di suruh mandi, jawabnya entar lagi. Saat diajak ngomong, ngejawabnya ogah-ogahan. Sampai-sampai di tempat tidur, tidurnya membelakangi kita.

Kalau ditanya, jawabnya “ahh tidak apa-apa”. Yang tadinya cium pipi kalau ke kantor, sekarang nyelonong langsung pergi tanpa basa-basi “Aku Pergi dulu !”. Wah, kalau menghadapi yang seperti ini repot juga kan?, bukan saja bertanya-tanya tapi kadang menyebalkan. Rasanya ingin dibalas dengan cemberut juga.

Lelaki memang punya dunia dan pola pikir yang berbeda. Hal ini tidak perlu kita diskusikan panjang lebar dan tidak perlu dipertentangkan. Mari kita mengenalnya dengan baik, paling tidak kita sudah mengenal betul watak dan karakter suami kita masing-masing.

Pada umumnya pria membutuhkan ruang dan waktu yang cukup untuk sendiri. Mereka butuh berpikir dan menyelesaikan persoalan-persoalannya sendiri. Namun kita harus dapat membatasi waktu dimana dia menyendiri dan masih dalam keadaan ngambek. Untuk menuju hal ini, kita harus memahami terlebih dahulu keadaan ini dan menerimanya “kalau dia sedang ngambek”. Selanjutnya tugas-tugas kita di dalam melayaninya jangan dikurangi hanya lantaran dia ngambek. Kalau anda menguranginya, mungkin akan memperparah aksi ngambeknya.

Carliah waktu dan situasi yang tepat untuk mengajaknya berbicara, jangan langsung di brondong dengan pertanyaan-pertanyaan yang membuat ia tambah kesal. Kamu kenapa sih ! Ngambek kayak anak kecil ! Cepat tua tau !

Awali pembicaraan dengan hal yang ringan, misalnya mengajaknya diskusi tentang anak-anak adalah pilihan tepat daripada anda langsung mengajaknya diskusi mengenai pipa bocor, genteng bocor, ditanya mertualah dll. Pilihlah kata-kata yang tepat dan jadilah pendengar yang baik disaat dia mulai menjelaskan. Seperti iklan itu lho “ngeteh dulu yuuk ! hhehe”

Memilih waktu dan tempat yang tepat, mungkin cara ampuh adalah saat tidur bersamanya. Inilah waktu yang pas saat berdua. Buat saya memeluknya dengan sayang dan mengucapkan kata “jika aku salah mohon dimaafkan” biasanya ia akan luluh dan mulai mau bicara. Karena suami saya tidak suka ngambek lama-lama lho. hihi

Namun kita tidak bisa memaksa saat kalau si dia ngambeknya karena sakit gigi, so pasti rayuan maut tidak akan berguna. Jadi saat suami anda ngambek, selesaikan saja semuanya di tempat tidur saya yakin kondisi seburuk apapun bisa dinetralkan dengan baik. Dan saya percaya semua istri tahu ini ?

Nah bagaimana dengan anda ? Saya sih tadi cuman asal cuap-cuap saja. Bukan berarti hari ini suami saya lagi ngambek lho. Hahahah

Selamat pagi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Syariah Islam dan Khilafah Harga mati!! HARAM mengambil sistem selain Aturan ALLAH (Syariah Islam). Sistem Kapitalisme Sekularisme(Demokrasi)dan Sosialisme Komunisme hanyalah sistem yang tidak lebih dari peradaban Sampah!! yang tidak layak untuk di terapkan di dunia.